Brastagi Objek Wisata Sejuk dengan Panorama Indah
27/10/2008 14:40 WIB oleh ANTARA Sumut
Medan, 27/10 (ANTARA) - Brastagi yang terletak di Kabupaten Karo di punggung pegunungan Bukit Barisan, merupakan salah satu objek wisata di Sumut yangt menawarkan udara yang sejuk dan panorama yang indah. Kota pariwisata yang kaya dengan dengan komoditi pertanian berupa buah-buahan, bunga dan sayur mayur ini, berjarak sekitar 50 km dari Medan. Akan tetapi untuk mencapai kota itu dibutuhkan waktu lebih dari satu jam, karena jalan tanjakan yang berkelok-kelok dengan sisi jalan berupa jurang yang dalam.dan juga tebing yang curam. Untuk itu setiap kenderaan harus berjalan dengan ekstra hati-hati.
Di sepanjang jalan Medan-Berastagi juga terdapat objek-objek wisata yang ramai dibanjiri pelancong lokal pada hari-hari libur. Objek itu mulai dari pasar buah di Pancur Batu, pemandian di Sembahe, air hangat di Lau Debuk-debuk dan Taman Wisata Sibolangit yang berdampingan dengan bumi perkemahan pramuka nasional.
Menjelang Berastagi persisnya di Tongkoh pada kawasan tikungan yang tajam, pelancong dapat menikmati jagung rebus yang baru dipetik dari pohonnya. Di sini terdapat bagian dari Taman Hutan Raya (Tahura) Bukit Barisan. Luas seluruh tahura ini mencapai 55.600 ha yang merupakan tahura ke-3 di Indonesia setelah Tahura Ir.H. Djuanda di Bandung dan Tahura Dr. Mohd Hatta di Padang. Tahura ini diresmikan tahun 1989, yang di lokasi ini tidak saja terdapat rumah adat Karo, tapi juga Batak Toba, Mandailing dan Nias..
Selain berfungsi sebagai lokasi rekreasi hutan, tahura ini juga berperanan sebagai sarana ilmu pengetahuan, pendidikan, pembinaan generasi generasi muda guna memperdalam kecintaan akan pelestarian alam serta meningkatkan hydrologis daerah aliran sungai.
Berastagi sendiri menawarkan berbagai fasilitas untuk berbagai kalangan pelancong mulai dari kalangan papan bawah sampai elite. Fasilitas itu berupa hotel-hotel berbintang, hotel kelas melati, losmen sampai pada rumah-rumah penginapan. Berbagai perusahaan besar juga memiliki pesanggrahan yang sekelas dengan hotel berbintang. Fasilitas lainnya berupa lapangan golf, kolam renang dan kuda tunggangan yang dihela pemiliknya dengan berjalan kaki.
Fasilitas lainnya berupa fasilitas alam diantaranya air terjun “Sikulailap” yang tidak jauh dari kotaq Berastagi. Kemudian lokasi pendakian Gunung Sibayak dan Gunung Sinabung, yang pada hari-hari cerah cukup ramai dengan kawula muda pencinta alam. Tidak terlalu jauh dari Gunung Sinabung terdapat Danau Lau Kawar yang masih alami dan belum terjamah dengan pembangunan. Objek yang terakhir ini menjadi kegandrungan pada remaja karena suasananya yang alamiah dan bebas polusi.